Jumat, 02 April 2010

Paska Muktamar, NU Kebumen Bergejolak



Kebumen, CyberNews. Pengurus Cabang (PC) Nahdlatul Ulama (NU) Kebumen menghadapi buah simalakama paska Muktamar di Makasar beberapa waktu yang lalu. NU Kebumen sudah terlanjur menjatuhkan dukungannya kepada salah satu pasangan calon bupati (cabup) dan wakil bupati (cawabup) dalam pelaksanaan Pilkada 11 April mendatang. Sedangkan keputusan Muktamar menegaskan kembali untuk khittoh ke 1926.

Untuk menganulir keputusan atau meneruskan hingga pelaksanaan pesta demokrasi yang tinggal seminggu lagi, sepertinya sama-sama sulit. Dan hingga kini, PC NU Kebumen masih membiarkan pilihannya jatuh pada pasangan Kiai HM Nashiruddin Al Mansyur - Probo Indartono SE MSi (Nashpro).

Sikap PC NU Kebumen itu ditentang keras Forum Penyelamat Masa Depan NU yang berasal dari MWC NU Kecamatan Alian, para kiai kampung, Gerakan Muda NU, IPNU/IPPNU, IKA STAINU Kebumen, GEMA STAINU, Pergerakan Sabtri Ahlusunah Waljamaah (PSAJI), PMII Kebumen, Ikatan Santri Kebumen dan Teater Muda NU.

Koordinator Forum Penyelamat Masadepan NU Ma'rifun SH mengingatkan, selama ini tidak ada yang berpolitik lewat NU itu menang. Yang ada malah nama NU menjadi rusak. Seperti saat Kiai Hasyim Muzadi gagal meraih kemenangan dalam Pilpres dan H Adnan yang kalah dalam pemilihan Gubernur.

"Kami berharap agar elit-elit NU selalu melibatkan warga NU dalam mengambil sikap politik organisasi. Jadi hasil keputusannya menjadi suara mayoritas NU, bukan keputusan segelintir elit NU," tandasnya.

Terang-terangan
Ali Murtado Hasan SPdI yang mewakili IPNU/IPPNU Kebumen menyayangkan sikap Ketua PC NU Kebumen H Maskur Rozak yang secara terang-terangan membawa NU untuk mendukung salah satu pasangan calon. Mayoritas NU menghendaki agar NU secara organisatoris netral dalam Pilkada.

Eko Wahyudi dari IKA STAINU pun tidak rela NU digiring ke politik praktis. Dukung mendukung calon hanya akan merusak martabat NU itu sendiri. "NU bukan untuk dijual. Gerakan NU sudah ada pakemnya. Tidak usah ngurusin sana sini. NU ya ngurusin umat," kata Eko.

Ditambahkan Saeful Ulum dari PMII Kebumen, sebagai generasi muda NU yang akan mewarisi keadaan NU masa depan perlu bertindak dan mengambil sikap. Menurutnya, sebagai organisasi NU justru akan menjadi kecil jika hanya dikotakkkan dalam urusan dukung mendukung calon.

Forum Penyelamat Masadepan NU pun menuntut kepada PC NU Kabupaten Kebumen untuk mengembalikan NU Kabupaten Kebumen ke khittoh 1926 yang menegaskan kembali NU sebagai organisasi keagamaan dan sosial kemasyarakatan. Selain itu mengembalikan gerakan NU sebagaimana tertuang dalam Muktamar 32 dan Muktamar 36.

Pengambilan keputusan secara sepihak PC NU dan tidak melibatkan jajaran kepengurusan kecamatan sampai ranting jelas menyalahi mekanisme organisasi. Keputusan Konfercab NU Kebumen di Hotel Grafika Gombong tidak ada satu pun klausul yang membolehkan NU masuk politik praktis. "PC NU harus meminta maaf melalui media massa atau secara langsung kepada segenap warga NU atas kesalahan yang telah dilakukan," pintanya.

( Arif Widodo /CN13/suaramerdeka )


3 komentar:

Forgusta mengatakan...

sudah seharusnya NU sebagai ormas keagamaan tidak terlibat dalam politik praktis dukung mendukung salah satu calon,sikap bijak yang seharusnya dilaksanakan adalah bagaimana NU mampu menjadi garda terdepan dalam proses pendidikan politik bagi warga dan umat...

Desa Pengaringan mengatakan...

se-7

Unknown mengatakan...

Sudah tidak aneh lagi kaum NU berlomba lomba mengejar kekuasaan semata mata isi perut,soal aqida dan tradisi biarkan blepotan,berdakwah islamiyah di setiap pelosok,sementara keluarganya sendiri ahli syirik dan khurafat.bahkan menyepelehkan sholat berjamaah sehingga lama kemudian meninggalkan sholat,itu sudah tradisi NU,apalagi sholat subuh,ciri khas ulama NU dalah cukur jenggot,gade sawah,tahlilan,rajaban,mauludan,menghususkan ziaroh1000kilo,halalbihalal laki prempuan campur baur,merokok,bahkan merokok di masjid sehabis acara pernikahan,musik,walau musiknya rebanaan,membatasi sifat Alloh hanya 20,tidak mempercayai Alloh itu di atas Arsy,sungguh mengenaskan aqidah NU yang blepotan ini,bagi kami orang awam bisa memilih mana yg haq dan mana yg bathil.

Posting Komentar

SMS GRATIS

VISITOR

ADMIN

Sambutan PENULIS : Wasim Al Kabumainy
 
Selamat datang di Desa Pengaringan Online "Perekat Masyarakat Desa Pengaringan dan Sekitarnya". Mari kita jalin persatuan dan kesatuan. Walau dari desa kami ingin mendunia (maya)......

Blog Archive

 

Template by NdyTeeN