Kebumen, CyberNews. Setelah gagal dibangun tahun 2009 akibat ditinggal oleh pemborong pemenang lelang, pembangunan Jembatan Lowereng di Desa Kenteng, Kecamatan Sempor, Kebumen tahun ini bakal dibangun lagi. Kepastian pembangunan itu disampaikan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kebumen H Ahmad Sahli Syam ST MT.
"Pembangunan jembatan Lowereng tahun ini dianggarkan dana sebesar Rp 960 juta, melalui dana bantuan dari Provinsi Jawa Tengah," kata Ahmad Sahli Syam, Minggu (27/2).
Kepala Desa Kenteng, Imam Baehaqi mengatakan, tahun 2009 Pemkab Kebumen telah menganggarkan sekitar Rp 900 juta untuk membangun Jembatan Lowereng. Lokasinya di selatan jembatan lama yang patah akibat diterjang banjir pada tahun 2005.
"Pemerintah desa juga sudah mengeluarkan lebih dari Rp 20 juta dari alokasi dana desa (ADD) untuk membebaskan tanah yang akan digunakan untuk jalan menuju jembatan baru," tandasnya.
Namun, pembangunan jembatan berhenti setelah putus kontrak akibat pemenang lelang tidak memenuhi kewajibannya. Setelah menancapkan empat tiang pancang, pemborongnya justru kabur. Rekanan tersebut, akhirnya masuk dalam daftar hitam Pemkab Kebumen.
Sementara itu, warga berharap pembangunannya segera diselesaikan mengingat jembatan itu tidak hanya menghubungkan warga antar dusun di Desa Kenteng. Akan tetapi, juga melancarkan transportasi warga Kecamatan Sempor dengan Kecamatan Karanggayam.
( Supriyanto / CN28 / JBSM )
Sumber :http://suaramerdeka.com
0 komentar:
Posting Komentar